
Korea University (KU, 고려대학교) berdiri sejak 5 Mei 1905 telah tumbuh menjadi universitas riset swasta terkemuka di Korea Selatan, yang juga termasuk dalam grup SKY bersama Seoul National University dan Yonsei University.
Korea University lahir dari semangat kebangkitan nasional pada akhir Dinasti Joseon. Didirikan oleh Lee Yong-Ik dengan nama Bosung College, lembaga ini menjadi universitas modern pertama yang sepenuhnya dikelola oleh warga negara Korea. Pada era kolonial Jepang (1910–1945), Bosung College menjadi simbol kebanggaan nasional, menegaskan nilai pendidikan sebagai jalan menuju kemerdekaan.
Tahun 1946 menandai pengesahan nama Korea University setelah Bosung College berintegrasi dengan tiga institusi baru, dengan Sang-Yoon Hyun menjabat sebagai presiden pertama di era pascakolonial. Sejak masa Republik Keenam di bawah pemerintahan Roh Moo-hyun, KU semakin memperluas kerja sama globalnya dengan berbagai universitas dan lembaga riset internasional.
Struktur Akademik dan Program Unggulan
KU memiliki 19 fakultas dan divisi, yang mencakup 81 departemen serta 22 sekolah pascasarjana. Bidang studi yang ditawarkan meliputi Sains dan Teknik, Humaniora, Ilmu Sosial, Bisnis dan Ekonomi, Kedokteran, Ilmu Hayati, Pendidikan, Media dan Komunikasi, serta Ilmu Kesehatan.

Program unggulan seperti Korea University Business School terkenal akan reputasinya di bidang Manajemen, Pemasaran, dan Keuangan. Fakultas Hukum KU juga menjadi fakultas hukum pertama di Korea Selatan dengan pengakuan internasional.
Kampus dan Fasilitas
KU memiliki dua kampus utama, yaitu kampus Anam di Distrik Seongbuk, Seoul, yang menempati area seluas 182 hektar dengan arsitektur bergaya Gotik Abad Pertengahan, serta kampus di Sejong City yang dirancang sebagai pusat pendidikan sarjana global. Selain ruang kelas dan laboratorium modern, universitas ini juga mengoperasikan tiga rumah sakit pendukung di Anam, Guro, dan Ansan, yang berfungsi sebagai pusat riset dan layanan kesehatan.
Peringkat Akademik
Dalam QS World University Rankings 2025, Korea University menempati posisi ke-67 di dunia, sementara Times Higher Education menempatkan KU dalam peringkat ke-189. CWUR 2024 menempatkan KU di peringkat ke-153 dari hampir 21.000 universitas, menunjukkan prestasi dalam Top 1% global. Beberapa program studi juga menonjol di tingkat dunia, di antaranya adalah Bioteknologi (#24 GRAS), Linguistik (#25 QS), dan Pemasaran (#28 QS).
Dukungan untuk Mahasiswa Internasional
Sejak November 2016, Global Services Center (GSC) telah dipandang sebagai pusat layanan bagi mahasiswa internasional. GSC menyediakan orientasi, bimbingan administrasi visa, pendaftaran mata kuliah, dan konseling terkait tempat tinggal.

Program Buddy (KUISA) mempertemukan mahasiswa asing dan lokal, sedangkan Global Korean Studies (GKS) menawarkan jurusan interdisipliner untuk memahami budaya Korea. Lebih dari 40% mata kuliah di KU diajarkan dalam bahasa Inggris, yang juga didukung oleh program Summer dan Winter Campus.
Kehidupan Kampus dan Kegiatan Mahasiswa
Kehidupan kampus KU terkenal dinamis dengan lebih dari 80 klub dan asosiasi, mulai dari klub debat, seni, musik, hingga olahraga. Tradisi seperti Ko-Yon-Jeon antar universitas SKY pun menarik perhatian nasional, sedangkan Granite Tower Festival menampilkan konser K-Pop dan festival kuliner. Kegiatan sukarela, media kampus, dan lomba akademik semakin memperkaya pengalaman mahasiswa.
Biaya dan Beasiswa
Biaya kuliah bagi mahasiswa internasional di KU berkisar antara KRW 86.000.000–110.000.000 per tahun untuk program sarjana, ditambah biaya asrama sekitar KRW 4.600.000–5.800.000 per tahun. Berbagai beasiswa tersedia, mulai dari Scholarship A (beasiswa penuh dengan syarat IPK ≥ 3,50) hingga Global Korea Scholarship (GKS), di mana pemerintah Korea menanggung biaya kuliah, asuransi, tunjangan bulanan, dan tiket pesawat dari mahasiswa.
Menatap Masa Depan
Sebagai universitas riset terdepan, Korea University terus memperkuat inovasi akademik dan jejaring global melalui kolaborasi dengan institusi pendidikan dan industri di berbagai belahan dunia. KU memfokuskan riset pada topik yang relevan dengan tantangan kontemporer, seperti teknologi hijau, kecerdasan buatan, dan kesehatan masyarakat, serta mendorong mahasiswa untuk berpartisipasi aktif dalam eksperimen dan publikasi ilmiah.