We meet again in Hangeul class!
Dan min kali ini bakal mengungkap rahasia (psst..) dari konsonan yang belum kita pelajari sebelumnya.
*drama mode*
Jadi..selama ini mereka menyimpan rahasia? <mata melotot,napas terengah-engah. Camera zoom in-zoom out>
Aku tidak menyangka ternyata dia…. <menangis tersedu-sedu, menuju ke kamar>
No. I don’t like that kind of drama.
Ok. Jadi di lesson kedua, kita udah belajar tentang komponen Hangeul. Ada vokal, konsonan, dan aturan penulisan. Dan di lesson ketiga kita udah belajar baca Hangeul. Kita udah belajar menyusun vokal dan konsonan jadi bentuk suku kata. Kalo lupa, dicek lagi ya 🙂 Dan kali ini kita bakal belajar tentang ‘sisi lain’ dari konsonan.
Kadang hal ini nggak dibahas saat orang belajar Hangeul. Tapi sebenernya, ini penting banget. Kadang orang tidak menyadari dan tidak membicarakan sepenuhnya ‘sisi lain’ ini. Lucky you, I knew consonants for a pretty long time. We hangout together and they trust me to tell you about them. Just kidding 😀
Ok. Here are they :
Q : “Maksudnya kak?” Kok ada tulisan konsonan final? Apaan tuh?
A : “Yap. Yang mau kita omongin kali ini adalah konsonan final. Konsonan final adalah ‘anggora tim ketiga’. Siapa tau kamu lupa apa maksudnya tim dan kenapa dia jadi anggota ketiga, bisa cek di lesson Hangeul kedua di sini. Syllable dalam Hangeul bukan hanya punya konsonan utama dan vokal utama. Jangan lupakan konsonan final. And he’s not a third-wheel. You need him there.
Q : “Ok. Tapi fungsi konsonan final apa kak?”
A : “Sebagai bagian dari syllable Hangeul, dia memberikan ‘bunyi’ pada syllable. Dan pada akhirnya akan memberikan makna pada keseluruhan kata. You, know. He’s not a third-wheel.”
Q : “Terus kompleks maksudnya apa ya? Kok keliatannya yang ada kombinasi dua huruf?”
A : “Kompleks berarti kompleks.. Hehe. Memang konsonan final kompleks terdiri dari kombinasi dua konsonan.”
Q : “Bacanya gimana?”
A : “Bacanya? Bisa dicek di tabel di bawah ini.”
Q : “Kak masih bingung. Terus menempatkan konsonan final ini di mana?”
A : “That’s what we’ll learn in the next lesson“
Q : “Yah kak, kok cepet banget selesainya.”
A : “Soalnya ada cukup banyak contoh. Ditambah lagi…min udah baca pikiran kamu”
Q : “Pikiran apa kak? Kok jadi creepy, sih?”
A : “Min bisa baca pikiran kalo kamu bakal bahkan lebih banyak tanya lagi nanti setelah dikasih contoh”
Q : “Hehehe. Mungkin juga sih”
A : “Then I’ll be leaving with Hangeul Rule #4. See you soon ^^”