Pada 8 April 2021, Presiden Republik Korea Moon Jae-in bertemu dengan Menteri Pertahanan Republik Indonesia Prabowo Subianto di Seoul, Korea Selatan. Dalam pertemuan tertutup tersebut, Presiden Moon Jae-in menjelaskan bahwa sebagai negara yang memiliki kekuatan pertahanan dan alutsista yang unggul di tingkat dunia, Korsel merupakan mitra kerja sama industri pertahanan yang dapat dipercaya.
Presiden Moon Jae-in melanjutkan, “Dalam kerja sama industri pertahanan, Korsel tidak hanya mengekspor barang jadi tapi terus menjalankan kerja sama timbal balik yang saling menguntungkan dengan melakukan pengalihan teknologi, produksi bersama, serta pemasaran bersama ke negara ketiga.” Selain itu, Presiden Moon Jae-in juga menekankan bahwa produksi dan pengembangan bersama alutsista terdepan, seperti pesawat tempur dan kapal selam akan menguntungkan kedua negara.
Menanggapi ini, Menhan Prabowo menyampaikan, “Saya kagum karena Korsel sukses memajukan negara dan memodernisasi industri dan teknologi. Oleh karena itu, menurut saya, proyek kerja sama dengan Korsel, termasuk proyek KF-X/IF-X harus berhasil. Menhan dan Menteri DAPA Korsel begitu baik hati, maka kami akan berusaha untuk mengatasi hambatan dan kesulitan.”
Sebelumnya, Menhan Prabowo mengungkapkan komitmennya untuk mewujudkan kemauan yang kuat untuk meningkatkan kerja sama pertahanan pada masa depan. Menhan Prabowo mengutarakan bahwa kehadiran dirinya pada acara “KFX/IFX Prototype Roll-out Ceremony” menandakan sinyal baik kepada Menteri DAPA Korsel, sebelum melakukan kunjungan kehormatan kepada Presiden Moon Jae-in di Blue House.
Proyek KFX/IFX adalah proyek pengembangan dan pembuatan pesawat tempur generasi berikut secara massal antara Korea dan Indonesia dengan modal 8,8 triliun Won dari tahun 2015 sampai 2028. Menhan Prabowo telah menunjukkan tekadnya terhadap kesuksesan proyek KFX/IFX dalam pertemuan dengan Presiden Moon Jae-in.
Dalam penutupan pertemuan, Menhan Prabowo mengajak kerja sama kepada Korsel sehubungan dengan proyek lumbung pangan, “Saya selaku Menteri Pertahanan juga mengurus proyek lumbung pangan Indonesia.” Presiden Moon Jae-in berpesan kepada Menhan Korsel yang hadir dalam pertemuan tersebut, untuk mengoordinasikan hal tersebut lebih lanjut agar dapat terbentuk model kerja sama ekonomi yang baru.
Presiden Moon Jae-in mengakhiri pertemuan dengan menyampaikan salam kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo melalui Menhan Prabowo. “Sampaikan salam saya kepada sahabat baik saya, Presiden Jokowi,” tutur Presiden Moon Jae-in.