Day 3 #WKSFamTrip2017
Banyak orang jalan-jalan ke Korea dan datang ke Seoul, Busan, atau Pulau Jeju. Tak jarang juga yang berkunjung ke Pulau Nami di Gyeonggi-do. Tapi, pernahkah kamu ke Gangneung di Gangwon-do? Menurut kami kota ini punya banyak objek wisata menarik! Sayangnya, belum banyak orang yang mengetahui tempat ini. Dari banyak tema (selain lokasi syuting Goblin di Jumunjin breakwater), kami merekomendasikan tiga objek wisata dengan konsep berbeda dari Gangneung.
-
Haslla Art World (하슬라아트월드)
Nama kompleks museum serta taman ini diperoleh dari masa Shilla. ‘Haslla’ merupakan nama lama Gangneung pada masa kerajaan Goguryeo dan Shilla. Kompleks Haslla Art World dibangun oleh pasangan pemahat Park Shinjung and Choi Okyung. Mungkin karena alasan itu di area depan terdapat patung pasangan yang menyambut para pengunjung.
Konsep Haslla Art World adalah seni yang menyatu dengan alam. Ada beberapa atraksi yang bisa dinikmati pengunjung. Diantaranya kebun pinus, Time Square, kebun bermain, kebun laut, sky observatory, stone gallery dan cow patty art gallery.
Namun atraksi utama dari kompleks ini adalah Museum Seni Hasla. Museum seni ini memamerkan instalasi seni dan lukisan kontemporer. Di dalamnya terdapat ruangan-ruangan bertema berbeda seperti pinokio dan Marionette. Setiap karya seni diatur secara detil, bahkan koridor dan ruangan juga disusun sedemikian rupa dan ikut menjadi bagian dari instalasi seni. Wow.
Buat kamu yang suka seni, satu dua jam berkeliling mungkin nggak akan cukup. Selain instalasi yang statis, ada juga instalasi seni yang memungkinkan pengunjung untuk ikut berinteraksi. Dapat juga dilihat instalasi seni yang memiliki ciri khas Korea seperti patung yang mengenakan pakaian tradisional Hanbok.
Satu hal lagi yang menurut kami paling oke adalah Haslla Art World Hotel. Kami belum pernah menginap di sini, tetapi kami sempat mendengar pendapat dan melihat dokumentasi seorang teman yang menginap di hotel ini. Kamu bisa lihat metahari terbit di laut Timur sambil menikmati angin pagi. Bukan hanya itu, mengingat ini adalah museum seni, interior setiap kamar disusun dengan detil dan estetis. Menginap di hotel ini menjadi salah satu mimpi yang ingin diwujudkan.
Jika dirangkum dalam satu kalimat, jika pergi ke Gangneung, Haslla Art World adalah satu tempat yang harus kamu kunjungi. Kamu bisa lihat lebih banyak tentang Haslla Art World di sini.
2. Gangneung Coffee Street (강릉커피거리)
Bahkan salah satu mantan presiden Amerika Serikat Thomas Jefferson pernah bilang “Coffee: the favorite drink of the civilized world.” Banyak orang suka kopi. Di Indonesia, budaya minum kopi mungkin belum merambah seperti di AS maupun Korea Selatan. Tetapi banyaknya coffee shop bermunculan adalah tanda awal budaya minum kopi yang tersebar.
Kalau kamu #coffeeperson atau masuk ke #teamcoffee, kamu mesti coba datang ke Gangneung Coffee Street. Kenapa? Gangneung adalah kota yang menyelenggarakan festival kopi dan mendukung peracik kopi serta kegiatan yang berkaitan dengan kopi seperti pembangunan museum kopi, akademi barista, pabrik kopi, dan salah satunya coffee street ini.
Di coffee street, kamu bisa pilih kafe yang ingin kamu kunjungi dari banyak kafe yang berjajar. Hampir setiap kafe yang ada di sini memanggang biji kopi mereka sendiri lho! Sambil menikmati kopi dan cemilan, kamu bisa menikmati pemandangan pantai. Ada beberapa kafe yang memiliki atap terbuka dan kamu bisa bersantai di sana. Hanya saja saat musim dingin mungkin kamu akan lebih suka duduk di dalam.
3. Seongyojang House (강릉 선교장)
Tempat wisata terakhir bertema budaya tradisional Korea. Kamu mungkin pernah pergi ke istana Gyeongbok atau kuil. Tapi penasaran nggak sih sama tempat tinggal para yangban atau bangsawan Korea di masa lalu?
Seongyojang adalah tempat tinggal keluarga bangsawan Lee Naebeon dan keluarganya di masa dinasti Joseon. Dahulu, bangunan ini didirikan untuk saudara laki-laki Raja Sejong, Raja yang menciptakan Hangeul.
Suku kata ‘Seon’ di Seongyojang berarti ‘perahu’, karena dahulu rumah ini bisa dikunjungi dengan perahu yang melewati danau Gyeongpo. Dulu danau Gyeongpo terletak persis di depan bangunan ini. Pemandangan Seongyojang indah banget dan menenangkan. Jadi kebayang.. pasti enak ya dulu tinggal di sini hihi.
Di Seongyojang terdapat seongyojang house museum, education hall, workshop pengenalan budaya yang dibuka untuk umum, museum peralatan klasik sehari-hari, kafe, hingga penginapan. Terdapat juga penjelasan mengenai item museum jika kamu melakukan reservasi online seminggu sebelum tur. Hanya saja penjelasan hanya tersedia dalam bahasa Korea. Kamu bisa pergi ke Seongyojang melalui bus antarkota dari Seoul ke Gangneung. Di Gangneung, kamu harus berhenti di halte Seongyojang House.
Semoga artikel ini berguna buat kamu yang ingin jalan-jalan ke Gangneung ^^