Pemerintah Korea Selatan mengambil langkah berikan bantuan kepada Pemerintah Indonesia yang sedang menghadapi situasi darurat akibat langkanya ketersediaan konsentrator oksigen dan ventilator di tengah meningkatnya penyebaran COVID-19.
Bantuan kemanusiaan berupa peralatan medis yang akan diberikan kepada Pemerintah Indonesia antara lain adalah 350 unit konsentrator oksigen dan 35 unit ventilator. Rencananya, bantuan tersebut akan didatangkan secara bertahap. Sebanyak dua ratus unit konsentrator oksigen yang telah tiba di Bandara Soekarno Hatta pada hari ini (18 Juli 2021) merupakan bantuan tahap pertama. Sedangkan sisa bantuan lainnya direncanakan tiba di Indonesia dalam waktu dekat.
Tahun ini Pemerintah Korea Selatan telah mengucurkan dana sebesar empat juta dolar AS untuk membantu Pemerintah Indonesia sebagai wujud kerja sama dalam meningkatkan kapasitas penanggulangan COVID-19.
Program-program kerja sama tersebut meliputi pemberian peralatan tes PCR dan test kit antigen untuk meningkatkan kapasitas pengetesan, pelaksanaan program peningkatan sumber daya tenaga kesehatan, serta pemberian bantuan penanggulangan penyebaran COVID-19 di daerah-daerah terpencil, termasuk pulau-pulau terluar.
Park Tae-sung, Duta Besar Korea Selatan untuk Indonesia menyatakan bahwa tidak ada satu negara pun yang dapat mengatasi pandemi COVID-19 ini seorang diri. Menurutnya, situasi COVID-19 ini seharusnya dihadapi dengan membangun solidaritas dan kerja sama internasional. Duta Besar Park Tae-sung berkomitmen bahwa Korea Selatan, yang merupakan mitra strategis khusus (Special Strategic Partner) bagi Indonesia, senantiasa akan berjuang bersama Indonesia untuk mengakhiri COVID-19.